Salamet Reyadi, pria kelahiran
Sumenep, 14 Pebruari 1993 dari rumah
tangga sederhana namun kaya saudara. Dia adalah anak bungsu dari 11 saudara. Wah, hebat kan? Ibu dan ayah lho
yang hebat bukan saya. Saya ini hanya titisan Tuhan yang dititpkan sama ibu. Eh romantis banget
kan...?
Sejak kecil ibu tak pernah memedulikan
pendidikan. Maklum dari 11 anaknya yang lulus Sekolah Dasar itu hanya satu. Ajib benarkan ibuku.., karena sudah seperti itu terpaksa aku menangis
sama ibu untuk disekolahkan, namun ibu tak pernah merespon permintaanku, ya maklum ibu dan ayah itu awam banget soal
pendidikan, selain itu memang ibu tak punya biaya untuk menyekolahkan
anak-anaknya. Untuk makan saja harus kerja banting tulang sehari penuh. Duh
ibu… seandainya itu terjadi padaku rasanya tak sanggup menjalani hidup ini.
Mungkin atas nama tega aku terus memaksa ibu untuk menyekolahkanku, walau ibu
tetap bersikukuh supaya aku tetap tidak sekolah.
Dengan keterpaksaan ibu
mengizinkan, walau ibu tak mau mengantarkanku kesekolah.Aku menyelesaikan
Pendidikan pertama di Madrasah Ibtidaiyah Assyarif. Sekolah yang Didirikan oleh
Santri Sepuh KH. As’ad Syamsul Arifin. Dan setelah itu aku di ajak temanku
mondok di salah satu pondok pesantren yang santrinya masih minoritas kalau
tidak salah nama Pondoknya “Nurut Tauhid“. Namun satu tahun disana ibuku sudah
memintaku untuk berhenti. Entah kenapa ibu tak tega melihatku sengsara. Hingga aku lari pada Pondok tercinta
Raudhatut Thalibin Kolor yang telah membesarkanku hingga saat ini. Saat ini dia
tengah menempuh Pendidikan Tinggi di STKIP PGRI Sumenep Jurusan Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia Semester V. Beberapa puisi pernah
dimuat di Koran Kabar Madura, Radar Madura dan Majalah Mimbar Jatim. Penulis bisa di hubungi Melalui No HP
087850828593, Email reyadi_3s@yahoo.com
dan Fb Sandy Rezanima. Semoga Antologi Puisi “ Bisikan Tafsir Pelangi” di
Tangan anda ini Bisa Bermanfaat. Amin!
Dengan keterpaksaan ibu mengizinkan, walau ibu tak mau mengantarkanku kesekolah.Aku menyelesaikan Pendidikan pertama di Madrasah Ibtidaiyah Assyarif. Sekolah yang Didirikan oleh Santri Sepuh KH. As’ad Syamsul Arifin. Dan setelah itu aku di ajak temanku mondok di salah satu pondok pesantren yang santrinya masih minoritas kalau tidak salah nama Pondoknya “Nurut Tauhid“. Namun satu tahun disana ibuku sudah memintaku untuk berhenti. Entah kenapa ibu tak tega melihatku sengsara. Hingga aku lari pada Pondok tercinta Raudhatut Thalibin Kolor yang telah membesarkanku hingga saat ini. Saat ini dia tengah menempuh Pendidikan Tinggi di STKIP PGRI Sumenep Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Semester V. Beberapa puisi pernah dimuat di Koran Kabar Madura, Radar Madura dan Majalah Mimbar Jatim. Penulis bisa di hubungi Melalui No HP 087850828593, Email reyadi_3s@yahoo.com dan Fb Sandy Rezanima. Semoga Antologi Puisi “ Bisikan Tafsir Pelangi” di Tangan anda ini Bisa Bermanfaat. Amin!
0 komentar:
Posting Komentar