TENTANG KARAKTER TOKOH
Tentunya karakter adalah fokus perhatian dalam sebuah cerita.Selain
menciptakan karakter yang menonjol, penulis harus cerdas menimbulkan kesan yang
mendalam dan masuk akal bagi pembaca.
Sebuah cerita yang terkemas dalam sebuah novel atau cerpen di
bangun oleh sebuah konflik atau permasalahan.Konflik inilah yang menggiring
satu peristiwa ke peristiwa lainnya sehingga membentuk satu alur cerita bersama
tokoh tokoh di dalamnya
Bagaimana permasalahan bisa mendorong satu peristiwa ke peristiwa
lainnya? Karena ada reaksi dari setiap tokoh yang terlibat.Bagaimana sang tokoh
bereaksi terhadap permasalahan ini tergantung pada karakter yang di ciptakan
penulisnya.
Kegagalan penulis dalam menciptakan karakter tokoh dalam
menyelesaikan konflik dalam cerita,bisa membuat novel terasa kering.Itulah
mengapa point karakter dalam sebuah cerita adalah fokus utama
KARAKTER DARI TOKOH NYATA
Tak sedikit penulis membentuk karakter dari tokoh tokoh nyata.Bisa
dalam bentuk memoir atau kisah hidup yang sisi inspiratifnya di jadikan cerita.Bisa
juga kisah nyata yang di angkat dalam bentuk novel.Tentunya alur cerita di
bumbui namun tokoh tokoh di dalamnya nyata.
Karakter yang di ambil dari tokoh nyata bisa memudahkan dalam
penulisan.Karena tak harus menciptakan karakter dari nol.Melainkan Sudah ada
referensi dari awal untuk sifat, bentuk,tubuh,kebiasaan,unsur pelengkap sebuah
karakter di novel.
Namun karakter ini boleh di kembangkan dengan mmeberikan sifat
tambahan sesuai alur cerita.Cara yang mudah untuk memperkuat karakter dari
tokoh nyata adalah LOOK & FEEL. Pelajarilah beberapa contoh hidup di
dunia nyata.
MEMBENTUK KARAKTER YANG KUAT
Karakter yang kuat harus rounded,lengkap dan seperti manusia
biasa.Punya keinginan,ambisi dan ketakutan,emosi,marah,sedih,riang dan lain
lainnya seperti sifat manusia dalam dunia nyata.
Buatlah biografi tokoh mulai dari usia, jenis kelamin, arti dari
sebuah nama yang dipilih penulis, keluarga, pendidikan, tujuan hidup, masalah dan
rintangan, hal yang paling disukai dan segala hal yang terjadi dalam hidup sang
tokoh.
Perdalam juga wawasan dari ilmu psikologi yang membahas tipe tipe
kepribadian tiap tokoh,agar saat menghadapi konflik dalam cerita,sang tokoh
bisa menyelesaikan masalahnya.Ini adalah bentuk reaksi tokoh yang akan membuat
karakter kuat dan membentuk plot cerita yang juga hidup.
Nama tokok itu penting untuk menyesuaikan dengan sosok si
tokoh.Setelah menentukan nama tokoh,gambarkan fisiknya.Lebih kuat lagi jika
menggunakan model nyata.Bisa teman,misalnya.Jangan lupa tamnahkan juga cirri
khas si tokoh yang unik.
Pemberian nama juga sangat efektif untuk memperkuat karakter.Jangan
sampai hanya karena enak di dengar dan bagus di tulis tetapi tak member nilai
tambah bagi pembangunan karakter tokoh.
Buatlah karakter yang memorable. Adalah penokohan yang bisa membuat
pembaca percaya, bahwa tokoh itu ada. Semua yang ada dalam diri tokoh itu begitu
terkesan untuk pembaca.
Menciptakan tokoh yang masuk akal. Meskipun cerpen atau novel
hanyalah cerita rekaan, tetapi pembaca selalu memiliki referensi ke kehidupan
nyata.
Menciptakan karakter lewat dialog. Bagaimana si tokoh berdialog, apa
yang di bicarakan, gaya apa yang di lakukan, bagaimana intonasi setiap berbicara
Cintai tokohmu ! Mencintai tokoh butuh detil lengkap.Seperti fisik,
kebiasaan, cara bicara juga pandangan hidup si tokoh. Jika penulis menyintai
tokohnya, maka ia akan menjiwai.Pengalaman batin penulis akan terserap menjadi
pengalaman batin pembaca.
1. Lakukan observasi
Membuat karakter berbeda di tiap tokoh dalam
novel itu memerlukan observasi kecil-kecilan lho. Karna tokoh yang ada di dalam
novel itu tidak hanya satu tokoh saja, ada beberapa tokoh yang harus dibuat
untuk bisa menghidupkan cerita. Kadang kita suka terbentur sama karakter apa
yang harus di sematkan bagi tokoh lainnya di dalam novel atau tokoh utama di
novel tsb. Nah, obeservasi ini sangat membantu banget lho.
Kadang ada penulis yang langsung terjun ke suatu tempat untuk bisa
mencari karakter tsb dan ada pula yg cukup melakukannya dengan memperhatikan
tingkah laku orang sekitar kita. Bisa pacar, sodara, tetangga, sahabat dan
lain-lain. Dari beberapa tsb bisa kita pinjam karakternya untuk di tempatkan
pada tokoh novel kita. Secara karakter tiap orang beda-beda kan?!
Oia, media tv, film dan drama juga banyak membatu lho. Secara
banyak karakter dari tiap tokoh berhamburan di sana, sehingga memudahkan kita
untuk meminjam karakter mereka lho ;p
2. Sesuaikan karakter dengan isi cerita dan tokohnya.
Karakter dari tiap orang dimuka bumi ini banyak
banget. Kita nggak mungkin menempatkannya semua di tokoh kita. Sesuaikanlah
dengan ide cerita dan tokohnya. Contoh : ingin membuat karakter penyanyi rock
harus mengambil karakter penyanyi rock yang kita kenal, bukan mengambil
karakter penyanyi dangdut. Jomplang banget kan ntar jadinya.
3. Buat pembeda antara tokoh 1, 2, dan 3.
Nah kadang ini yang sulit. Setelah mendapatkan
karakter yang sesuai, kadang kita suka ketuker karakter antara tokoh 1 dengan
tokoh 2 atau sebaliknya. Alangkah lebih baik membuat note kecil untuk pengingat
karakter tiap tokoh di dalam novel. Sehingga karakter tiap tokoh tetap pada
jalannnya.
Tips-tips tersebut cukup berhasil lho saya terapkan ketika menulis
novel. Jadi saya mencoba membaginya dengan kalian. Semoga tips ini bisa
membantu
Salam Keatif ^^
0 komentar:
Posting Komentar